Cara menulis Chat Whats App yang baik dan benar supaya pembaca paham yang anda maksudkan

Seringkali, saya dan mungkin anda sulit untuk memahami apa yang dimaksud penulis. Biasanya, penulisan kata yang berupa singkatan, sulit untuk dipahami. Juga biasanya penulis chat tidak menggunakan tanda baca.

Berikut, tips Penulisan Chat yang Baik dan Benar Sehingga Pembaca Memahami Maksud Penulis.

  1. Gunakan bahasa yang baik dan benar. Apabila kita menggunakan bahasa yang baik dan benar, maka pembaca mudah mengerti maksud dari chat yang anda tulis.
  2. Usahakan tulis kata-kata dengan lengkap( bukan singkatan) sehingga chat anda cepat dan mudah dimengerti.
  3. Gunakan tanda baca yang baik dan benar! 
  4. Tanda Koma ( , ) dan Tanda Titik ( . ). Biasanya orang-orang menulis tanda koma seperti " kata,kata " antara koma tidak diberi spasi dengan kata berikutnya. Seharusnya setelah tanda koma dan tanda titik, harus diberi sepasi dengan kata berikutnya. Contoh, "ada apa, Pak?", "nama saya Fulan. Saya tinggal.... ."
  5. Gunakan penanda kata hubung supaya saat dibaca tidak ada huruf yang terlewat apabila kata tersebut panjang. Contoh, " kamu harus ber-tanggung jawab!"
  6. Koreksi kembali kalimat yang anda tulis supaya apabila terdapat kesalahan ketik dapat di rubah agar pembaca tidak salahpaham.
Semoga bermanfaat, terima kasih.


Komentar

  1. Beam.com1 Oktober 2019 pukul 03.39

    Ngak ada yg lain kak maksutnya agar tau chat yg di hapus atau cara buang chat2 yg jorok tanpa ngelihat chat ada tips nya ngak kak

    BalasHapus
    Balasan
    1. alwinurrohman9 Maret 2020 pukul 19.17

      Kalau itu saya tidak tahu, mohon maaf, ya... . Yang saya tahu hanya pungtuasi dan ejaan/etika dalam menulis supaya mudah dimengerti.

      Hapus
    2. alwinurrohman9 Maret 2020 pukul 19.17

      Kalau itu saya tidak tahu, mohon maaf, ya... . Yang saya tahu hanya pungtuasi dan ejaan/etika dalam menulis supaya mudah dimengerti.

      Hapus
    3. alwinurrohman9 Maret 2020 pukul 19.17

      Kalau itu saya tidak tahu, mohon maaf, ya... . Yang saya tahu hanya pungtuasi dan ejaan/etika dalam menulis supaya mudah dimengerti.

      Hapus
    4. alwinurrohman9 Maret 2020 pukul 19.17

      Kalau itu saya tidak tahu, mohon maaf, ya... . Yang saya tahu hanya pungtuasi dan ejaan/etika dalam menulis supaya mudah dimengerti.

      Hapus
    5. alwinurrohman9 Maret 2020 pukul 19.17

      Kalau itu saya tidak tahu, mohon maaf, ya... . Yang saya tahu hanya pungtuasi dan ejaan/etika dalam menulis supaya mudah dimengerti.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

B. Indonesia Kata baku-tidak baku

Contoh Kata Baku dan Tidak Baku Baku                         Tidak Baku 1. Akti f                       Akti p 2. Apot e k                    Apot i k 3. Akti v itas                 Akti f itas 4. Atl e t                      Atl i t 5. Atmosf e r                Atmosf i r 6. A k hir                      A h ir 7. C e nderamata ...
Baca selengkapnya

Besaran Pokok dan Besaran Turunan

Besaran Pokok adalah besaran yang satuannya didefinisikan dahulu. Digunakan untuk acuan dalam menentukan besaran pokok. Berikut adalah besaran pokok beserta satuannya: 1. Panjang ( l ). Satuan = meter         (m). 2. Waktu ( t ). Satuan = sekon (s). 3. Masaa ( m ). Satuan = kilogram (kg). 4. Suhu ( T ). Satuan = kelvin (K). 5. Intensitas Cahaya ( l ). Satuan = kandela (cd). 6. Jumlah Zat ( n ). Satuan = kilo mol ( kmol ). 7. Kuat Arus Listrik ( i ). Satuan = ampere (A). Besaran Turunan adalah besaran yang diturunkan dari satu atau lebih besaran pokok. Berikut adalah besaran turunan : Luas (A). [Panjang kali lebar]. Satuan = meter kuadrat (meter persegi). Kecepatan (v). [Perpindahan kali waktu]. Satuan = m/s. Percepatan (A). [Kecepatan kali waktu]. Satuan =m/s kuadrat. Volume (V). [Panjang × lebar × tinggi]. Satuan = meter kubik. Gaya (F). [Massa × percepatan]. Satuan = Newton (N) {kg.m/s kuadrat}. Usaha (W). [Gaya × perpindahan]. Satuan = Joule (J) {kg.m kuadrat/s ku...
Baca selengkapnya